Jumat, 27 Mei 2016

Kata Warga Jakarta, Sejak Pak Gubernurnya Ahok, Perubahan Kali dan Sungai Sangat Drastis, Menjadi Lebih Baik dan Bersih.

Cec Depok : JAKARTA - Program normalisasi kali dan sungai di Ibu Kota yang digencarkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta semakin terlihat dampaknya.

Sejumlah kali yang semula dalam kondisi bau dan kotor dipenuhi sampah kini telah berubah menjadi bersih.

Perubahan kondisi kali seperti ini salah satunya bisa dilihat di Kali Sunter, Jalan Rd H Keneng Mudastir, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pantauan Beritajakarta.com, sampah rumah tangga, seperti plastik, botol minuman, kasur, hingga ban yang sebelumnya memenuhi Kali Sunter sudah tidak tampak.

Kali dengan lebar sekitar delapan meter yang berada dekat Jubilee School dan berbatasan dengan wilayah Jakarta Pusat tersebut telah berubah menjadi bersih dan tidak lagi menebar aroma tak sedap.

Jupri (25), salah satu warga Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, mengakui bahwa kondisi kali ini telah jauh berbeda dari sebelumnya. Kali tersebut saat ini sudah jauh lebih bersih dan menjadi enak dipandang, terutama saat diterangi lampu penerangan jalan umum (PJU) pada malam hari.

"Kalau dibandingkan sebelumnya jauh sekali. Dulu parah, kali isinya sampah semua. Semenjak Pak Gubernurnya Ahok perubahannya sangat drastis ," katanya saat ditemui di lokasi, Kamis (26/5/2016).

Menurut Jupri, meski masih berwarna hitam, air dari Kali Sunter sudah tidak lagi menebar bau tidak sedap. Setiap harinya, belasan petugas kebersihan selalu rutin membersihkan sampah di kali tersebut.

"Sekarang setiap hari dibersihin ada sekitar 12 sampai 15 petugas dan sudah tidak bau meskipun airnya masih hitam," ujarnya. (*)

Sumber : kompas.com


1 komentar:

Sry rahayu said mengatakan...

Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Sri Rahayu asal Surakarta, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil di daerah surakarta, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat Jl. Letjen Sutoyo No. 12 Jakarta Timur karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Muh Tauhid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalanan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL, alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya tahun ini sudah keluar, bagi anda yang ingin seperti saya silahkan hubungi bapak Drs Muh Tauhid SH.MSI, siapa tau beliau bisa membantu anda